Representasi Budaya Terhadap Lingkungan Dalam Film Dokumenter Semesta (Suatu Kajian Pendekatan Analisis Framing)

Saade, Abdul Rahman and Asdar, Muhammad and Yusmanizar, Yusmanizar (2024) Representasi Budaya Terhadap Lingkungan Dalam Film Dokumenter Semesta (Suatu Kajian Pendekatan Analisis Framing). J.SSE: Journals of Social, Science, and Engineerin, 3 (1). pp. 151-158. ISSN online: 2829-9434

[thumbnail of Representasi Budaya Terhadap Lingkungan Dalam Film Dokumenter Semesta (Suatu Kajian Pendekatan Analisis Framing).pdf] Text
Representasi Budaya Terhadap Lingkungan Dalam Film Dokumenter Semesta (Suatu Kajian Pendekatan Analisis Framing).pdf

Download (234kB)
[thumbnail of TURNITIN-Representasi Budaya Terhadap Lingkungan Dalam Film Dokumenter Semesta.pdf] Text
TURNITIN-Representasi Budaya Terhadap Lingkungan Dalam Film Dokumenter Semesta.pdf

Download (2MB)

Abstract

Film dokumenter dengan judul Semesta bercerita tentang tujuh tokoh di tujuh provinsi di Indonensiayang berusaha untuk memperlambat laju efek perubahan iklim yangsedang terjadi di bumi. Setiap tokoh dalam film dokumenter ini memiliki perspektif dan cara yang berbeda dalam menjaga alam Indonesia. Film ini menjadi salah satu film yang terseleksi di Suncine International Enviromental Film Festival (SIEFF) di Barcelona. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa representasi budaya dalam film dokumenter Semesta dengan metode analisis framing Robert N.Enmant. Hasil penelitian berdasar indikator analisis framing Robert N.Enmant yaitu pertama pendefinisian masalah (define problem) dalam indikator ini ditemukan bahwa permasalahan perubahan iklim ditunjukkan dengan data, teks, dan dialog dari para tokoh atau subjek film dokumenterSemesta. Kedua memperkirakan masalah atau sumber masalah (diagnose causes) ditunjukkan dengan penggambaran masyarakat yang kurang teredukasi akan lingkungan, kepentingan-kepentingan pembangunan infrastruktur yang tidak mempertimbangkan dampak lingkungan. Ketiga membuat keputusan moral (make moral judgement) hal ini ditunjukkan dengan kehadiran para subjek yang masih mempertahankan kearifan lokal dan adat istiadat yang melibatkan ritual serta dakwah untuk menjaga lingkungan. Kelima menekankan penyelesaian (treatment recommendation) ditunjukkan dengan pendekatan budaya dan kepercayaan
kepada masyarakat.

Item Type: Artikel
Uncontrolled Keywords: Budaya, Komunikasi Lingkungan, Framing, Dokumentasi
Subjects: 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 302 Interaksi sosial
Divisions: Jurnal
Depositing User: Mardiana Astuti Amin
Date Deposited: 01 Apr 2024 05:57
Last Modified: 01 Apr 2024 05:58
URI: https://repository.unifa.ac.id/id/eprint/945

Actions (login required)

View Item
View Item