Posisi Surat Kabar Lokal Dalam Budaya Korupsi di Sulawesi Selatan

Penelitian ini mecoba untuk melihat bagaimana posisi surat kabar lokal yaknik Ujung Pandan Ekspress (UPEKS) merepresentasikan isu-isu korupsi dalam bentuk berita, khususnya terhadap kasus tindak pidana korupsi kerjasama rehabilirtasi kelola dan transfer untuk instalasi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Makassar tahun anggaran 2006-2012. Analisis wacana kritis kemudian digunakan sebagai pendekatan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui, menganilisi, dan menginterpretasikan wacana surat kabar UPEKS delama mempresentasikan kasus PDAM Makassar tahun 2013. Tipe analisisnya menggunakan perspektif Norman Fairclough yang dilakukan dengan tiga level analisis yaitu pada leverl mikro, level meso dan level makro. Hasil analisis wacana kritis menunjukkan bahwa ada dua wacana yang mempresentasikan kasus PDAM Makassar 2013 di UPEKS, yakni wacana hukum dan korupsi yang menggambarkan kasus PDAM Makassar sebagai bentuk tindak pidana korupsi yang menuntut adanya penyelesaian hukum dan wacana politik dan kekuasaan yang menggambarkan konspirasi dan konflik kepentingan di antara elit politik yang terlihat dalam kasus tersebut.