Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder Ekstrak Daun Cemba (Acacia Rugata (Law) fawc. Rendle) Menggunakan FTIR dan GC-MS

Daun Cemba merupakan salah satu jenis daun yang tumbuh dipinggiran Gunung Enrekang. Tujuan penelitian ini agar mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder pada ekstrak daun cemba. Dalam penelitian ini metode yang dilakukan ialah metode ekstraksi soxhletasi. Dengan menggunakan sampel daun cemba kering berupa serbuk dan menggunakan pelarut Etanol 90% dan N-Heksan. Agar mengetahui senyawa metabolit sekunder apa yang terkandung didalam daun cemba maka dilakukan analisis FTIR dan GC-MS. Hasil penelitian FTIR terdeteksi adanya gugus C-H alifatik, C=C aromatik, O-H, C-O, C=O yang memperkirakan adanya senyawa Phytol, Squalene, Di-alpha tocopherol, dan Bis(2 ethylhexyl)Phthalate dimana dari hasil penentuan tersebut dikaitkan dengan hasil analisis GC-MS dengan area terbanyak yang didapatkan dari hasil ekstraksi soxhletasi pelarut Etanol 90% dan n-heksan dimana senyawa yang diperoleh Phytol, Squalene, Di-alpha tocopherol, dan Bis(2 ethylhexyl) Phthalate yang merupakan regenerasi terpenoid dan saponin senyawa metabolit sekunder.